Optimalisasi Produksi Pisang Lumer (Studi Kasus Ukm Karyabera Perdana Bojongsari, Depok)
Main Authors: | Ujang Maman ( Pembimbing I ), Rahmi Purnomowati ( Pembimbing II ), Muhammad Reza Ananda |
---|---|
Format: | Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Fak.Sains dan Teknlogi UIN Jakarta
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://opac.fst.uinjkt.ac.id//index.php?p=show_detail&id=5522 http://opac.fst.uinjkt.ac.id//lib/phpthumb/phpThumb.php?src=../../images/docs/Muhammad_Reza_Ananda.agr.fst.uinjkt.jpg.jpg |
Daftar Isi:
- Muhammad Reza Ananda, Optimalisasi Produksi Pisang Lumer (Studi Kasus UKM Karyabera Perdana Bojongsari, Depok). Di bawah bimbingan Ujang Mamandan Rahmi Purnomowati.Pisang adalah salah satu jenis buah yang digemari masyarakat dan mudah didapatkan. Seiring berkembangnya zaman, mulai muncul inovasi produk makanan olahan berbahan dasar buah pisang. Salah satu inovasi produk olahan pisang adalah pisang lumer yang sudah mulai menjamur di wilayah Kota Depok dan sekitarnya. Salah satu produsennya adalah UKM Karyabera Perdana, yang sudah ditunjuk oleh Walikota Depok sebagai bagian dari Kawasan Klaster Industri Makanan Olahan di wilayah Depok.Salah satu keharusan bagi perusahaan adalah berusaha memenuhi permintaan konsumen. Namun, dalam kegiatan produksi, perusahaan menghadapi kendala dalam penyediaan bahan baku, terutama bahan baku pisang. Sehingga, perusahaan kesulitanuntuk menghasilkan tingkat produksi yang mampu memenuhi permintaan. Selain itu, perusahaan juga menghadapi pertimbangan dalam menggunakan mesin pengadon, karena dinilai tidak efektif oleh pimpinan perusahaan.Penelitian ini berfokus pada optimalisasi produksi pisang lumer di UKM Karyabera Perdana. Penelitian inibertujuan untuk menentukan kombinasi produk optimal, menganalisis penggunaan sumber daya, menganalisis perubahan-perubahan terhadap ketersediaan sumber daya, dan menganalisis solusi optimal yang dijalankan apabila terjadi penambahan kendala jam kerja mesin pengadon. Kendala yang digunakan dalam penelitian ini antara lain bahan baku (pisang, tepung roti, coklat, keju, kulit lumpia), jam kerja tenaga kerja langsung, jam kerja mesin pengadon, dan permintaan.Hasil penelitian penunjukkan bahwa dalam kondisi optimal, perusahaan dapat memproduksi Pisang Lumer Coklat (X1) sebanyak 7.475 kemasan, Pisang Lumer Coklat Keju (X2) sebanyak 113.783 kemasan, dan Pisang Pasir Lumer Coklat Keju (X3) sebanyak 60.458 kemasan, sehingga dapat diperoleh keuntungan sebesar Rp.1.115.543.220,-, yang memiliki selisih dengan keuntungan aktual sebesar Rp.8.747.511,-atau sebesar 0,79%. Penggunaan sumber daya pada kondisi optimal juga belum mencapai tingkat penggunaan yang optimal. Lalu, penambahan kendala jam kerja mesin pengadontidak mempengaruhi solusi optimal secara umum dan hanya mengurangi nilai keuntungan yang didapatkan sebesar Rp.172.660,-.Kata kunci:Optimalisasi Produksi, Linear Programming, Pisang Lumer
- 121 hlm,; 28 Cm.