Karakteristik Degradasi dari Biomaterial Poli- (kaprolakton-kitosan-hidroksiapatit) Iradiasi Dalam Larutan Simulated Body Fluid

Main Authors: Warastuti, Yessy; Pusat Aplikasi Teknologi Isotop dan Radiasi, BATAN, Suryani, Nani; Pusat Aplikasi Teknologi Isotop dan Radiasi, BATAN, Suryani, Nani Suryani; Pusat Aplikasi Teknologi Isotop dan Radiasi, BATAN
Format: Article application/pdf eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: BATAN , 2013
Online Access: http://jurnal.batan.go.id/index.php/jair/article/view/1198
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari karakteristik degradasi komposit poli-(kaprolakton-kitosan-hidroksiapatit) dalam larutan simulated body fluid (SBF). Membran komposit dibuat dengan metodepencampuran dan pengadukan sampai homogen menggunakan pelarut asam asetat kemudian dicetak menjadi membran tipis. Iradiasi dengan mesin berkas elektron pada dosis 0 kGy s/d 30 kGy dilakukan untuk melihat pengaruhnya terhadap karakteristik membran. Pengujianabsorpsi dalam SBF dilakukan dengan variasi waktu perendaman, dan uji degradasi dilakukan selama 0 s/d 12 minggu, sedangkan identifikasi gugus fungsi menggunakan Fourier Transform Infra Red Spectroscopy (FTIR), serta analisis struktur mikro permukaan membran kompositsebelum dan setelah perendaman dalam SBF dilakukan dengan Scanning Electron Microscopy (SEM). Hasil evaluasi menunjukkan bahwa absorbsi membran dalam SBF menurun karena proses iradiasi yang menyebabkan gugus NH2 yang berkontribusi pada sifat hidrofilisitas pada kitosan mengalami pemutusan. Absorbsi maksimal pada komposit III (58,2% ± 2,22) disebabkan karena komposit III memiliki konsentrasi polikaprolakton paling kecil dan kitosan paling besar, sehingga sifat hidrofobisitasnya menurun. Uji degradasi menunjukkan bahwa degradasi optimal dicapai oleh komposit III (1,3% ± 0,98) setelah 8 minggu perendaman. Hasil uji spektrum FTIR menunjukkan gabungan puncak yang khas dari bahan penyusunnya dan terbentuk spektrum spesifik untuk CO3 2- dari apatit terkarbonasi akibat perendaman dalam SBF. Hal tersebut diperkuat dari hasil uji struktur mikro dengan SEM yangmemperlihatkan adanya lapisan apatit atau endapan kalsium fosfat, berbentuk seperti jarum kecil merata pada seluruh permukaan membran. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa komposit poli-(kaprolakton-kitosan-hidroksiapatit) potensial digunakan sebagaibiomaterial.