KAMUS ABREVIASI BAHASA INDONESIA
Main Authors: | Reniwati, Reniwati; Universitas Andalas, Noviatri, Noviatri; Universitas Andalas |
---|---|
Format: | Book Digital (DA) |
Terbitan: |
Carano Pustaka Universitas Andalas
, 2017
|
Online Access: |
http://carano.pustaka.unand.ac.id/index.php/car/catalog/book/31 |
ctrlnum |
publicationFormat-29 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="en-US">KAMUS ABREVIASI BAHASA INDONESIA</title><creator>Reniwati, Reniwati; Universitas Andalas</creator><creator>Noviatri, Noviatri; Universitas Andalas</creator><description lang="en-US">Abreviasi ialah proses morfologis tanggalnya satu atau beberapa bahagian&nbsp; dari&nbsp; kata&nbsp; atau&nbsp; beberapa&nbsp; kata&nbsp; sehingga&nbsp; terjadi&nbsp; bentuk&nbsp; kata baru. Penyingkatan, pemenggalan, akronim, kontraksi, lambang&nbsp; huruf merupakan proses abreviasi. Penelitian tentang abreviasi ini menarik, terutama&nbsp; abreviasi&nbsp; bahasa&nbsp; Indonesia&nbsp; yang&nbsp; berkembang&nbsp; dalam&nbsp; masa&nbsp;15&nbsp; tahun&nbsp; terakhir&nbsp; ini&nbsp; yang&nbsp; beriring&nbsp; dengan&nbsp; masa&nbsp; reformasi,&nbsp; sebuah masa&nbsp; yang&nbsp; identik&nbsp; dengan&nbsp; perubahan.&nbsp; Reformasi&nbsp; juga&nbsp; dimaknai sebagai&nbsp; sebuah&nbsp; kebebasan.&nbsp; Meskipun&nbsp; bentuk&nbsp; abreviasi&nbsp; merupakan sebuah&nbsp; unsur&nbsp; saja&nbsp; dari&nbsp; sebuah&nbsp; bahasa,&nbsp; bentuk-bentuk&nbsp; abreviasi&nbsp; yang terkumpul&nbsp; dalam&nbsp; kamus ini&nbsp; telah&nbsp; merekam&nbsp; perilaku&nbsp; masyarakatnya. Begitu kreatif dan bebasnya masyarakat menciptakan bentuk abreviasi hingga&nbsp; melanggar&nbsp; aturan&nbsp; fonotaktik&nbsp; yang&nbsp; berlaku&nbsp; dalam&nbsp; bahasanya. Banyak&nbsp; bentuk&nbsp; abreviasi,&nbsp; terutama&nbsp; berbentuk&nbsp; kata&nbsp; tidak&nbsp; disadari merupakan&nbsp; hasil&nbsp; dari&nbsp; proses&nbsp; ini.&nbsp; Banyak&nbsp; pula&nbsp; bentuk&nbsp; abreviasi&nbsp; yang sebenarnya merupakan sinonim dari bentuk abreviasi yang lain yang masih produktif penggunaannya. Dari empat ribuan bentuk abreviasi (lema)&nbsp; diperoleh&nbsp; sebanyak&nbsp; tujuh&nbsp; puluhan&nbsp; proses&nbsp; pembentukan abreviasi.&nbsp; Bila&nbsp; lebih&nbsp; banyak&nbsp; lagi&nbsp; data&nbsp; terkumpul,&nbsp; jumlah&nbsp; prosesnya akan mencapai ratusan.</description><publisher lang="en-US">Carano Pustaka Universitas Andalas</publisher><date>2017-10-31</date><type>Book:Book</type><type>Other:</type><type>Other:Digital (DA)
</type><identifier>http://carano.pustaka.unand.ac.id/index.php/car/catalog/book/31</identifier><identifier>10.25077/car.31.29</identifier><identifier>978-602-5539-01-5</identifier><source lang="en-US">Carano Pustaka Universitas Andalas;</source><recordID>publicationFormat-29</recordID></dc>
|
format |
Book:Book Book Other: Other Other:Digital (DA) |
author |
Reniwati, Reniwati; Universitas Andalas Noviatri, Noviatri; Universitas Andalas |
title |
KAMUS ABREVIASI BAHASA INDONESIA |
publisher |
Carano Pustaka Universitas Andalas |
publishDate |
2017 |
isbn |
9786025539015 |
url |
http://carano.pustaka.unand.ac.id/index.php/car/catalog/book/31 |
contents |
Abreviasi ialah proses morfologis tanggalnya satu atau beberapa bahagian dari kata atau beberapa kata sehingga terjadi bentuk kata baru. Penyingkatan, pemenggalan, akronim, kontraksi, lambang huruf merupakan proses abreviasi. Penelitian tentang abreviasi ini menarik, terutama abreviasi bahasa Indonesia yang berkembang dalam masa 15 tahun terakhir ini yang beriring dengan masa reformasi, sebuah masa yang identik dengan perubahan. Reformasi juga dimaknai sebagai sebuah kebebasan. Meskipun bentuk abreviasi merupakan sebuah unsur saja dari sebuah bahasa, bentuk-bentuk abreviasi yang terkumpul dalam kamus ini telah merekam perilaku masyarakatnya. Begitu kreatif dan bebasnya masyarakat menciptakan bentuk abreviasi hingga melanggar aturan fonotaktik yang berlaku dalam bahasanya. Banyak bentuk abreviasi, terutama berbentuk kata tidak disadari merupakan hasil dari proses ini. Banyak pula bentuk abreviasi yang sebenarnya merupakan sinonim dari bentuk abreviasi yang lain yang masih produktif penggunaannya. Dari empat ribuan bentuk abreviasi (lema) diperoleh sebanyak tujuh puluhan proses pembentukan abreviasi. Bila lebih banyak lagi data terkumpul, jumlah prosesnya akan mencapai ratusan. |
id |
IOS4789.publicationFormat-29 |
institution |
Universitas Andalas |
institution_id |
24 |
institution_type |
library:university library |
library |
Perpustakaan Universitas Andalas |
library_id |
275 |
collection |
Carano Pustaka Universitas Andalas |
repository_id |
4789 |
subject_area |
Generalities(Karya Umum) |
city |
KOTA PADANG |
province |
SUMATERA BARAT |
shared_to_ipusnas_str |
1 |
repoId |
IOS4789 |
first_indexed |
2017-11-10T02:47:25Z |
last_indexed |
2017-11-10T02:47:25Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1686256780334596096 |
score |
17.60506 |