English

Main Authors: Wiena Safitri, Agung Prayoga, Safilah, Dea, Fitriani Hakim
Format: Article info application/pdf Journal
Bahasa: ind
Terbitan: Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar , 2022
Online Access: https://ojs.uhnsugriwa.ac.id/index.php/AW/article/view/749
https://ojs.uhnsugriwa.ac.id/index.php/AW/article/view/749/1426
Daftar Isi:
  • Abstrak Tujuan penelitian ini adalah mendapatkan informasi tentang keefektivitasan proses pembelajaran daring  di masa pandemi Covid-19 sebagai proses penyesuaian diri (resiliensi) bagi anak SD di Perum Tirta Regency. Terdapat banyak kendala, terutama pada anak yang harus menyesuaikan pembelajaran dari rumah selama masa pendemi ini. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatifi, dengan teknik pengumpulan data menggunakan kuisioner dari beberapa sampel. Dari hasil penelitian yang dilaksanakan menunjukan bahwa efektivitas pembelajaran daring terhadap anak SD di Perum Tirta Regency pada masa pandemi covid-19 kurang efektif. Sesuai dengan pernyataan mayoritas anak SD bahwa mereka hanya dapat memahami materi pelajaran, namun tidak mengalami progress yang baik selama pembelajaran daring. Upaya efektivitas dan penyesuaian diri dalam proses pembelajaran harus ada kerja sama antara pendidik dan anak. Kata Kunci : Efektivitas, pembelajaran daring, resiliensi.
  • Tujuan penelitian ini adalah mendapatkan informasi tentang keefektivitasan proses pembelajaran daring di masa pandemi Covid-19 sebagai proses penyesuaian diri (resiliensi) bagi anak SD di Perum Tirta Regency. Terdapat banyak kendala, terutama pada anak yang harus menyesuaikan pembelajaran dari rumah selama masa pendemi ini dan juga orang tau yang mendampingi mayoritas masih awam terhadap penggunaan media pembelajaran. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif, dengan teknik pengumpulan data menggunakan kuisioner dari beberapa sampel. Dari hasil penelitian yang dilaksanakan menunjukan bahwa efektivitas pembelajaran daring terhadap anak SD di Perum Tirta Regency pada masa pandemi covid-19 kurang efektif. Dalam hal ini peneliti menyebarkan kepada 30 anak, sesuai dengan pernyataan mayoritas anak SD bahwa mereka hanya dapat memahami materi pelajaran, namun tidak mengalami progress yang baik selama pembelajaran daring. Dalam proses pembelajaran daring harus ada kerja sama yang baik antara pendidik dan anak agar penyesuaian diri anak terhadap pembelajaran daring menjadi efektif