STRATEGI PENINGKATAN KINERJA USAHA INDUSTRI KECIL DAN MENEGAH (IKM) DI SULAWESI SELATAN Studi Pada Pengusaha Pengolah Produk Berbasis Pangan

Main Authors: Armayah, Maat Pono, Musran Munizu
Terbitan: , 2008
Subjects:
Online Access: http://repository.unhas.ac.id/handle/123456789/3856
Daftar Isi:
  • ABSTRAK EKOSOSBUDKUM 2010
  • Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui : (1) gambaran karakterisitik pengusaha IKM berbasis pangan; 2) informasi tentang faktor-faktor yang menentukan kinerja IKM pengolah produk berbasis pangan; 3) peran IKM pengolah produk berbasis pangan berkaitan dengan akses masyarakat terhadap ketersediaan produk-produk berbasis pangan; dan 4) strategi, kebijakan dan program peningkatan kinerja dan peran IKM berbasis pangan. Sampel penelitian adalah sejumlah 150 responden pengusaha, yang berasal dari 2 (dua) wilayah yakni 100 orang di Kota Makassar, dan 50 orang di Kota Parepare. Responden dipilih secara acak dengan menggunakan simple random sampling. Metode analisis yang digunakan adalah : (1) Analisis Deskriptif; dan (2) Analitical Hierarchy Processes (AHP). Data diolah dengan menggunakan program SPSS for Windows dan Super Decision 1.60. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 5 (lima) faktor penting dan prioritas sebagai faktor-faktor internal yaitu: ketersediaan pasar, lama berusaha, pengendalian kualitas, manajemen usaha, dan promosi penjualan. Kemudian terdapat 5 (lima) faktor penting dan prioritas sebagai faktor-faktor eksternal yaitu : akses permodalan, akses informasi pasar, kebijakan pemerintah yang pro bisnis, tingkat bunga pinjaman dan bimbingan teknis. Peran serta Industri Kecil Menengah (IKM) dalam menyediakan produk berbasis pangan dalam kategori baik dengan nilai rata-rata (mean) = 3,55.