THE ROLE OF LOCAL FOOD CONSUMPTION VALUE AND GASTRONOMY INVOLVEMENT IN THE SUSTAINABILITY OF SEGO TEMPONG IN BANYUWANGI REGENCY
Main Authors: | Alvianna, Stella, Amadea Permana Sanusi, Hidayatullah, Syarif, M. Chothibul Umam A, Gaga Fasarinda |
---|---|
Format: | Article info application/pdf Journal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
UHN IGB Sugriwa Denpasar
, 2024
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://ojs.uhnsugriwa.ac.id/index.php/ride/article/view/3609 https://ojs.uhnsugriwa.ac.id/index.php/ride/article/view/3609/2101 |
ctrlnum |
article-3609 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="en-US">THE ROLE OF LOCAL FOOD CONSUMPTION VALUE AND GASTRONOMY INVOLVEMENT IN THE SUSTAINABILITY OF SEGO TEMPONG IN BANYUWANGI REGENCY</title><creator>Alvianna, Stella</creator><creator>Amadea Permana Sanusi</creator><creator>Hidayatullah, Syarif</creator><creator>M. Chothibul Umam A</creator><creator>Gaga Fasarinda</creator><subject lang="en-US">Local Food Consumption Value</subject><subject lang="en-US">Gastronomy involve</subject><subject lang="en-US">Sego Tempong Conservation</subject><description lang="en-US">Sego Tempong (Nasi Tempong) merupakan makanan tradisional yang berasal dari banyuwangi. Makanan ini disajikan dengan berbagai lauk pauk, lalapan, dan sambal. Nama sego tempong berasal dari kata “tempong” yang dalam bahasa asing berarti “tamparan”. Awalnya sego tempong merupakan bekal yang dibawa masyarakat banyuwangi ke sawah. Sego Tempong biasanya disajikan dalam porsi besar, lengkap dengan lauk pauknya untuk menambah tenaga para petani yang bekerja di sawah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh nilai konsumsi pangan lokal dan keterlibatan gastronomi terhadap keberlanjutan Sego Tempong di Kabupaten Banyuwangi. Populasi dalam penelitian ini adalah pengunjung atau wisatawan yang tertarik mencoba Sego Tempong di kabupaten banyuwangi dengan umur 17 tahun ke atas sebanyak 150 responden. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan uji validitas, uji reliabilitas, analisis deskriptif responden, distribusi frekuensi, uji asumsi klasik, analisis regresi linier berganda, koefisien determinasi (R2), dan uji hipotesis. Hasil analisis dan pembahasan menunjukkan bahwa Nilai Konsumsi Pangan Lokal berpengaruh terhadap Keberlanjutan Sego Tempong, Gastronomi Involve berpengaruh terhadap Keberlanjutan Sego Tempong, dan variabel Nilai Konsumsi Pangan Lokal berpengaruh paling dominan terhadap Keberlanjutan Sego Tempong.</description><publisher lang="en-US">UHN IGB Sugriwa Denpasar</publisher><date>2024-04-25</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Journal:Article</type><type>File:application/pdf</type><identifier>https://ojs.uhnsugriwa.ac.id/index.php/ride/article/view/3609</identifier><identifier>10.25078/ride.v2i1.3609</identifier><source lang="en-US">Ride: Journal of Cultural Tourism and Religious Studies; Vol. 2 No. 1 (2024): Vol 2 No 1; 40-52</source><source>2988-6120</source><language>eng</language><relation>https://ojs.uhnsugriwa.ac.id/index.php/ride/article/view/3609/2101</relation><rights lang="en-US">Copyright (c) 2024 Syarif Hidayatullah, Stella Alvianna</rights><recordID>article-3609</recordID></dc>
|
language |
eng |
format |
Journal:Article Journal Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion Other File:application/pdf File Journal:Journal |
author |
Alvianna, Stella Amadea Permana Sanusi Hidayatullah, Syarif M. Chothibul Umam A Gaga Fasarinda |
title |
THE ROLE OF LOCAL FOOD CONSUMPTION VALUE AND GASTRONOMY INVOLVEMENT IN THE SUSTAINABILITY OF SEGO TEMPONG IN BANYUWANGI REGENCY |
publisher |
UHN IGB Sugriwa Denpasar |
publishDate |
2024 |
topic |
Local Food Consumption Value Gastronomy involve Sego Tempong Conservation |
url |
https://ojs.uhnsugriwa.ac.id/index.php/ride/article/view/3609 https://ojs.uhnsugriwa.ac.id/index.php/ride/article/view/3609/2101 |
contents |
Sego Tempong (Nasi Tempong) merupakan makanan tradisional yang berasal dari banyuwangi. Makanan ini disajikan dengan berbagai lauk pauk, lalapan, dan sambal. Nama sego tempong berasal dari kata “tempong” yang dalam bahasa asing berarti “tamparan”. Awalnya sego tempong merupakan bekal yang dibawa masyarakat banyuwangi ke sawah. Sego Tempong biasanya disajikan dalam porsi besar, lengkap dengan lauk pauknya untuk menambah tenaga para petani yang bekerja di sawah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh nilai konsumsi pangan lokal dan keterlibatan gastronomi terhadap keberlanjutan Sego Tempong di Kabupaten Banyuwangi. Populasi dalam penelitian ini adalah pengunjung atau wisatawan yang tertarik mencoba Sego Tempong di kabupaten banyuwangi dengan umur 17 tahun ke atas sebanyak 150 responden. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan uji validitas, uji reliabilitas, analisis deskriptif responden, distribusi frekuensi, uji asumsi klasik, analisis regresi linier berganda, koefisien determinasi (R2), dan uji hipotesis. Hasil analisis dan pembahasan menunjukkan bahwa Nilai Konsumsi Pangan Lokal berpengaruh terhadap Keberlanjutan Sego Tempong, Gastronomi Involve berpengaruh terhadap Keberlanjutan Sego Tempong, dan variabel Nilai Konsumsi Pangan Lokal berpengaruh paling dominan terhadap Keberlanjutan Sego Tempong. |
id |
IOS19618.article-3609 |
institution |
Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar |
institution_id |
10309 |
institution_type |
library:university library |
library |
Perpustakaan Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar |
library_id |
7699 |
collection |
RIDE : Journal of Cultural Tourism and Religious Studies |
repository_id |
19618 |
subject_area |
TOURISM |
city |
KOTA DENPASAR |
province |
BALI |
repoId |
IOS19618 |
first_indexed |
2024-06-13T04:42:54Z |
last_indexed |
2024-06-13T04:42:54Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1801719887621521408 |
score |
9.9049015 |